Jumat, Februari 25, 2011

Indahnya Kebersamaan

 Catatan Kecil dari Momen 2nd Anniversary White Campus
Oleh: Isna R. Retnaningish


“Kebersamaan ini, indah rasanya. Iya…itulah yang kami rasakan saat menjalani moment pertama kali, untuk anniversary dan ‘ngawul’. WOW!!!! Seru, ingin rasanya mengulangnya lagi!”


Pemotretan & Happy Birthday White Campus!
SABTU, 5 Februari 2010 kami team XI W_Camp bersiap untuk moment yang sudah kami rapatkan dan siapkan dari jauh hari. Bertempat di kampus II di daerah semarang bawah kami berkumpul. Tak banyak sih, yang harus disiapkan. Tapi acara perdana yang belum pernah kami lakukan sebelumnya, seolah membuat kami berpikir “jangan sampai gagal, apalagi hujan!!”. Hmmm… sore ini, suatu ruang kelas disulap menjadi ‘BASECAMP kami’ sekaligus tempat sortiran baju dan akan menjadi studio pemotretan kami. Hey!!! Btw, ngomongin apa sih ini? Hahaha. Okey, saya akan membuat laporan yang lebih rapi dan tertata. Ehm, gini nih….

Kami, UKM Jurnalistik, (-yang sebenernya pengen bgt jadi LPM=)- pada tanggal 15 Februari berulang tahun!! Yah…tanggal 15, tapi karena kita anak yang rajin, so lebih awal dah perayaannya. Bertempat di kampus II kami melaksanakan prosesi perayaan ultah dengan sangat sederhana.


Berbekal kue tart (–yg baru aja saya beli, dan itupun tinggal satu red-) dan beberapa pernak-pernik ultah tak lupa kamera sederhana seadanya kami crew W_Camp bersama berkumpul untuk sejenak mengingat usia UKM kami tercinta, yang baru menginjak 2 tahun!! Yah, 2 tahun, usia yang masih sangat muda untuk UKM jurnalistik kebanggaan kampus putih ini –sedikit narciss gag papa kan?haha-. di malam minggu yang ceria ini, kami bersama sama merasakan indahnya kebersamaan yang tiada terlupakan. Meskipun crew kami tak lengkap, -biasa lah…ada aja crew yg super sibuk,.hoho :p-…Di sini kami, team XI W_Camp juga mau melaksanakan pemotretan buat cover booklet perdana kami.
        Acara pemotretan dimulai jam 8 malam, dengan jepretan dari kamera SLR (ehm, pinjeman dari temen..hehe) kami bergaya, dari yang tampangnya biasa aja, jadi sok imut, sok lucu, dan jadilah dan terpilihlah satu foto buat cover kami!!!-uhh..maaf di sini foto gak jelas..__"

Ceria? Itu ciri khas kami!

         Malam semakin larut, the next special moment is… prepare for tomorrow. Yeah!!! The meaning procession is “awul”. Dipimpin sang ketua panitia, rapat koordinassi berlangsung lancar. Ehm, pada intinya, buat besok pagi jalani aja guys!!!. Baju-baju bekas dan perkap penunjang lainnya pun sudah siap. Tak sabar menanti hari esok, nih.hihihi.:)

         Tantangan pagi ini adalah yang pertama, kami semua harus bisa bangun jam 4 pagi. Yang kedua, apabila hujan turun, apa rencana B? tidak ada. Yang ketiga, akankah kami bisa berjualan di simpang lima? Jawabannya akan kita lihat esok. Tepat pukul 00.07 saya memejamkan mata. ^^

Awul-awul! Here we come..
TEPAT pukul 4 pagi, team XI ini siap untuk menjawab tantangan yang akan kami lalui. Jujur dengan sangat malas saya mencoba beranjak dari tempat tidur asrama ini. Bergegas dan bergegas. Saking semangatnya, ada sedikit cerita lucu dari salah seorang team XI ini, tau gag si, jam 4 itu, saat belum terdengar suara adzan, saat suasana masih sunyi senyap apalagi dengan hawa dingin, ada yang udah sholat subuh!!! Wkwkwkkwk. Saya dan teman-teman pun tertawa geli, melihatnya melepas mukena nya. “Aduh, non ada-ada aja kamu”. Dia menjawab “Lho mbak, belum adzan ya?aduh duh….” Tanpa menghiraukan kebingungannya, kami bergegas turun dari asrama menuju basecamp awul kami. Di sana udah ada anak-anak cowok yang ternyata udah siap. Haha. Let’s go to d jungle!!!

Berasa ada yang kurang?

Ups! Syfa ketinggalan!! Dia belum muncul di basecamp!! Gawaat…..*%^(&^*)%$$$%#%$^&%&^*

Tau ga, Syfa adalah salah seorang team XI yang membawa semua baju buat dijual di awul-awul. Nggak hanya baju, tapi juga perkap penunjang lainnya, seperti kursi dan juga terpal. Dia membawanya ke rumah,karena dia tidak ikut bermalam di sini. Kalau dia belum datang, trus kita mau jualan apa dong?huhu.

Berkali-kali kami menghubungi ponselnya, tapi hanya bunyi tut tut yang ada. Tiada jawaban. OH MY GOSH!!!!

Calm….stay cool…. Moga aja dia nggak kesiangan banget. Setelah sholat subuh berjamaah (tentunya sholatnya abiz adzan hehehe) kami bergegas untuk tetap berangkat ke TKP -Simpang Lima red-. Namun, apa yang terjadi? Tik tik tik…….

HUJAN!!!!

Hwaaaaaaaaaa……tidaaakkk….!!!
Kami tak mau semua berantakan. Saya dan teman-teman mengajukan request pada Deny–kyai dari pondok Assalam, hehe--untuk berdoa agar tak jadi hujan.

“Ah, mana ada, bro….”dia menjawab sekenanya.

Saya pun membalas,, “yakin ada deh, aku pernah dengar dari tmenku yang juga jebolan pondok kok..ayolah…” dengan wajah memohon. Singkat cerita, hujan pun udah reda dengan sendirinya, sebelum dia berdoa. Bersama kita melantunkan syukur :
“ALHAMDULILLAH…..”
Masalah hujan terselesaikan, sekarang kita mikir masalah baju yang terbawa di Tlogosari.

Okey-okey. Tetap semangat!! Si Syfa dah terbangun kok. Paling tellat dikit. Kami pun menunggu di simpang lima. Suasana pagi buta yang tak pernah saya lihat sebelumnya. Ternyata banyak bapak, ibu, mas2, mbak-mbak, sampe kakek2 yang sudah siap dan menyiapkan diri di lahan jualan ini. Awul-awul adalah salah satu moment rutin dari warga semarang , tiap minggu pagi untuk menjual barang dagangannya di simpang Lima. Ya, semacam pasar pagi nya semarang lah. Di sini, kita bisa membeli apa saja yang kita butuhkan dengan harga yang sangat terjangkau, apalagi untuk kantong mahasiswa. Dan sekarang kami menjadi calon “pedagang” yang mencoba beradu nasib dengan yang lainnya.

Akhirnya mobil silver khas milik syfa pun datang, dan kami segera menyerbunya. Lucunya lagi, kami lupa membawa kardus atau plastic untuk mengangkut barang dagangan kami. Ya, terpaksa dibawa n diangkut pake tangan, lah. Setelah menggelar terpal-hasil pinjeman- kami menempatkan baju-baju yang sudah kami sortir harga dan jenisnya di sana.

Namun, belum sempat kami membagi dan mengelompokkannya. Stand kami terlanjur diserbu oleh ibu-ibu dan bapak-bapak yang mengacak-acaknya.

Haaaa…. SPEECHLESS!

Kami hanya terdiam. Tak pernah terduga sebelumnya. Jauh dari bayangan. Ayu,-biasa dipanggil mami- yang seharusnya bertugas menawarkan harga, malah terbengong. “Ah!! Ibuknya menakutkan nih…gimana dong?”. Hahaha. Dasar masih amatiran, kami masih bingung mulai dari mana. Namun lama kelamaan kami pun mampu beradaptasi dan mengatasinya.

Stand kami yang berisi baju-baju bekas –yang masih bagus- dan juga cek tensi 1000 rupiah pun ramai di kunjungi pengunjung setia awul-awul. Sampai-sampai telinga team tensi hampir buddek karenanya.hahaha. Banyak cerita lucu, di sini. Ada anak kecil yang hampir menangis karna tak dibelikan baju ibuknya, sampai akhirnya sang ibu pun kembali ke stand kami untuk membeli bajunya. Ada teman saya yang ngakunya gak sengaja ke sini, ada pak satpam kampus kami yang ikut cek tensi juga. AWUL PERDANA kami berlangsung SUKSES!!! Membawa pulang pendapatan yang lumayan juga lho….

Sampai sampai kami mengemasi barang untuk pulang pun, masih ada aja yang mau beli barang kami.hhahaha. maaf, buk, kami mau poto2 dulu.hehe. ngeksis...
Serunya! Jiwa-jiwa para kuli tinta yang nyambi jadi pedagang.

Huft…..serunyaaa…meskipun melelahkan…..tapi satu kata buat team XI : Kita adalah team yang KOMPAK!!!!!

BERANI BERKARYA DI MASA MUDA!!

HIDUP PERS MAHASISWA!!
Thanks for : Barzam, Iwan, Agus, Jamal, Dheny, Ringga, ricky, hery, aga, cemenk, ovi, afidha, windy, eko, icha, ipah, meta, ratna, dyza, mammi, een, mya, andita, tya, syifa n sista, maria, suci , bee, affrian and me (isna) ^^

N for d guest: Ance n Ndaru

Missing other crew : chan2, dyah, wahyu, effina, utia, sa’adah, putri.

0 Tanggapan:

Posting Komentar

Contact Us

Kampus I Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang
Jl. Tirto Agung Pedalangan Banyumanik Semarang Kode Pos 50232
Email: whitecampus@ymail.com
Blog : www.ukmwhitecampus.blogspot.com
Twitter : @UKMWhiteCampus